Jumat, 15 Juni 2012

Junaida C8


TUGAS INDIVIDU SOSIOLINGUISTIK
“ ARTIKEL INTERFERENSI BAHASA AKIBAT BILINGUALISME”
DIAJUKAN SEBAGAI SYARAT MENGIKUTI UAS
DOSENPEMBIMBING : EKA RIHAN KURNIAWATI, MP.d



 OLEH:

                                     NAMA       : JUNAIDA
                                     KELAS      : C8
                                     NIM           : 100388201363




FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI (UMRAH)
TANJUNGPINANG
2012



INTERFERENSI BAHASA AKIBAT BILINGUALISME

Menguasaisertamenggunakanduabahasasecarabergantianmerupakansuatukebanggaantersendiribagi sang penggunabahasatersebut. Bilingualismeadalahsuatuistilahbahasabagiseseorang yang menguasaiduabahasadanmenggunakannyasecarabergantian.Baikitubahasadaerahdenganbahasadaerah, bahasadaerahdenganbahasa Indonesia, ataubahasa Indonesia denganbahasaasing. Jikapenguasaanduabahasainidalamkonteksbahasa Indonesia denganbahasadaerahataubahasadaerahdenganbahasadaerahtidaklahterlalumembanggakanbagiseseorangtersebut. Tetapijikaiabisamenguasaisertamenggunakanduabahasasecarabergantiandalamkonteksbahasa Indonesia denganbahasaasingitubarulahmerupakansuatukebanggaanbaginya.
Bilingualismeataubiasajugadisebutdengankedwibahasaanini, bagisebagian orang yang barumempelajaribahasakedua yang akaniagunakantanpadisadariakanmenimbulkanpermasalahanbaru, yakniinterferensibahasa. Interferensibahasaadalahkekacauandalamberbahasa yang diakibatkanoleh orang-orang yang baruakanbelajarmenggunakanbahasatersebut. Kekacauan yang terjadibisadalambentukbunyi, pengucapan, jeda, intonasi, artikulasisertastruktur lain daribahasatersebut. Ada beberapajenisinterferensibahasasecaraumummenurutArdian (1904:14), yaitu:
1.      Interferensikutural, munculnyaunsur-unsurasingsebagaiakibatdariusahapenuturdwibahasawanuntukmenyatakanfenomena / pengalamanbaru.
2.      Interferensi semantic, terjadidalampenggunaan kata yang mempunyai variable dalamsuatubahasa.
3.      Interferensileksikal, berbedadenganintegrasiataupinjaman yang telahmenerimadanmenyatudenganbahasakedua. Interferensimalahsebaliknya.
4.      Interferensifonologis, yang mencakupintonasi, iramapenjedaandanartikulasi.
5.      Interferensigramatikal, yang meliputiinterferensimorfologis, fraseologis, dansintaksis.
Bilingualismeadalahsalahsatupenyebabutamaterjadinyainterferensibahasa.Masihadabanyaklagipenyebab-penyebab lain yang dapatmengacupadakekacauandalampenggunaanbahasa.Diantaranya, kurangnyakosakatabahasapenerima, terbawanyakebiasaanbahasaibu, prestisebahasasumberdangayabahasa, kebutuhanakansinonim, dan lain sebagainya (Weinrich, 1970:64-65). Sebenarnyainterferensibahasa yang diakibatkanolehbilingualismeinidapatdiatasidengancaramemahamibenarbahasakedua yang akandipelajari, sepertikosakatanya, intonasinya, iramapenjedaannya, artikulasinya, strukturbahasanya, sertamemahamibenarmaknadaribahasatersebut. Dan yang paling utamaadalahmenumbuhkan rasa cintaterhadapbahasa yang akandikuasai agar tidakterjadikesalahanbahkankekacauandalambertutur.
 Sumber            :
                        http://na2ngismail.blogspot.com
                        PwJNababan. SosiolinguistikSuatuPengantar
                        FotocopyanSosiolinguistik Print Out EkaRehanKurniawati, M.Pd

Tidak ada komentar:

Posting Komentar